NARASINUSANTARA.COM, TANAH BUMBU – Kabar hangat kedatangan Dr H Syahrul Yasin Limpo selaku Menteri Pertanian RI ke Kabupaten Tanah Bumbu (Kab Tanbu) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), ternyata ditunda.
Menteri Pertanian RI tersebut rencananya akan bertandang ke Bumi Bersujud Kab Tanbu pada Sabtu (11/3/2023).
Hal ini telah dikonfirmasi langsung, kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kab Tanbu, H Hairuddin yang menyampaikan dengan berat hati, jika kedatangan Menteri Pertanian RI yang telah lebih dulu kabarnya disambut antusias, kini harus dijadwal mundur.
“Hari ini setelah kami mengadakan pertemuan rapat membahas tentang pemantapan persiapan kedatangan Menteri Pertanian RI, bersama dinas terkait yang kami undang yaitu beberapa pihak, diantaranya seperti Dinas Perhubungan setempat, Kodim 1022/Tnb dan Polres Tanbu, persiapan yang sudah matang sebenarnya,” ungkap H Hairuddin di Kantornya pada Rabu (8/9/2023).
Ia menambahkan, yangmana ternyata ada informasi lanjutan dari pihak provinsi melalui Kabid Peternakan, mengabarkan bahwa rencana kedatangan tersebut ditunda.
“Ditundanya ini, kami belum tau penyebabnya persis mengapa, kami akan segera konfirmasi terkait penundaan ini, ke pihak dinas terkait di provinsi,” ujarnya.
Kepala DKPP Kab Tanbu, menjelaskan bahwa rencananya Menteri Pertanian RI, akan panen anak sapi ternak (Pedet), melalui program pengembangan sapi sawit dan pekan panen di kawasan Kecamatan Satui Kab Tanbu Prov Kalsel.
Berbekal informasi tersebut, Tim Bidang Peternakan DKPP Kab Tanbu, tidak mengurungkan semangatnya, sinergisitas, koordinasi dan komunikasi tetap dilakukan sebagaimana mestinya.
Disamping itu, Forkopimda Tanbu juga turut mendukung dalam kegiatan Panen Pedet nantinya.
“Kami mendapat informasi sementara, Menteri Pertanian RI akan datang minggu depan, yaitu Sabtu (18/3) di Satui, nanti menurut rencana juga akan ada semacam pameran berbagai produk yang disiapkan oleh perusahaan terkait,” katanya.
Kadis DKPP H Hairuddin, berharap ada kemajuan pada sektor peternakan khususnya sapi di Tanbu, dimana semakin aktif lagi perkembangannya. (narasinusantara.com/Aaron)